Bab 198: Teknik pamungkas khas!

Wajah Albert Junaidi pucat karena ketakutan. Ia segera menyuruh dua saudara sepupunya mengangkat tubuh Tedy Junaidi yang sudah lumpuh keempat anggota tubuhnya. Mereka pun kabur dengan ekor di antara kaki, seperti anjing kehilangan induk.
“Saudara-saudara sekalian, Tedy Junaidi selama ini mengandalkan gurunya, Dua Iblis Lingnan, untuk mendirikan Aula Bela Diri Guardan. Bersama putranya, mereka bertindak semena-mena, menindas yang lemah dan memperkosa keadilan, serta mengeruk harta sebanyak-banyaknya!”
“Kalau...