Bab 145

by Judika Denada 17:20,May 06,2020
Aku duduk di sofa, dan Kalin duduk di sampingku. Jarak dia sangat dekat denganku, aroma seperti bau bunga dan tanaman tubuhnya yang kuat menyumbat lubang hidungku. Melihat aku tidak bicara, Kalin memberiku sebatang rokok. Aku menggelengkan kepala sambil tersenyum, mengeluarkan rokokku, dan menyalakannya dan menghisap rokok itu.

Kalin juga mengangguk dengan elegan. Dia menghisap rokoknya dengan lembut, dan meludahkan asap itu dengan perlahan di antara bibir merahnya yang indah. Kemudian Kalin...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

630