Bab 110 Diinjak-injak

Kezia duduk dengan malas di kursi, sedikit mengangkat matanya dan memandang Zara dengan jijik, lalu bersenandung pelan.

"Kamu adalah pihak B, bukankah seharusnya kamu mendesain sesuai dengan standarku? Jika kamu tidak dapat melakukannya, maka jangan mendirikan perusahaan, kami membayarmu untuk bekerja, bukan datang ke sini dan mencari masalah."

Zara mengatupkan bibirnya dengan erat, menatapnya dengan kejam, seluruh tubuhnya gemetar.

"Semua ada batasnya, aku telah merevisi lima...