Bab 296 Berdebar-debar

by Judika Denada 18:15,Jul 16,2020
Aku langsung tertegun. Di mata tante Salim, gadis ini seperti seorang putri yang sama sekali tidak pandai melakukan pekerjaan rumah. Sekarang mengatakan bahwa ingin membantuku membersihkan ruangan. Aku merasa sangat bahagia, pada saat yang sama aku juga diam-diam menghelakan nafas.

Dari segi permukaan, hubungan aku dan Isyana sepertinya perlahan-lahan membaik. Namun pada kenyataannya, kami berdua mengetahui sangat jelas bahwa masih ada tembok yang tidak terlihat di antara kami. Jika...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

630