Bab 284 Dia Tidak Tega Membangunkannya (2)

Samuel Xu menarik nafas dalam-dalam, diam-diam menyetujui sepuluh kali, “Spirit berdarah untuk sahabatnya’, demi sahabatnya dia rela menangkis pisau!” Kemudian dia mengertakkan gigi dengan keras dan berteriak menghentikan Elise Xu: “Setuju!”
Elise Xu menghentikan langkahnya, berbalik, “Kalau begitu ayo menonton.”
Keduanya menyerahkan tiket dan berjalan masuk ke dalam bioskop. Elise Xu tidak menyangka bahwa satu deretan tempat duduk Elise Xu semuanya kosong.
Bioskop hampir penuh...