Bab 20 Kamu Tidak Berhak Menentukan Kehidupan Bayi Ini

by Dunica Andrea 16:01,Feb 09,2022
Dia mengernyitkan alisnya. Matanya yang gelap seperti malam menatapku seolah sedang mencari kebenaran kata-kataku.

Aku duduk tenang membiarkan dia melihatku.

Setelah beberapa saat,“Ok!”Jawab dia.

“Terima kasih Dokter Sumail!”Berbicara dengan orang pintar tidak perlu menjelaskan terlalu banyak, hanya perlu memberikan sebuah lirikan dan semuanya langsung mengerti.

Ketika pelayan menyajikan makanan,“Apakah mental Nona Kinand selalu begitu tenang?”Tanya dia melirikku.

“Kamu...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

170