Bab 124 Kembali ke Villa

Pria itu berdiri di depan pintu. Tubuhnya tinggi menjulang hingga menghalangi cahaya redup di koridor. Aku mengangkat kepala untuk memandangnya, seolah-olah sedang memandang seseorang yang ditarik ke dalam kegelapan.

"Aku datang untuk menjemputmu pulang!" kata Fariz. Saat berbicara, dia mengeluarkan tangannya yang berada di dalam saku, dengan kunci mobil di tangannya.

Kemudian terdengar suara dari dalam kamar mandi dan aku mengangkat tangan untuk mendorong Fariz, lalu menghadap ke kamar...