Bab 33: Peti Mati Perunggu

by Josena Sibudan 17:32,Mar 09,2024
Gumpalan energi hitam menyerang Henea. Henea secara naluriah mengerahkan energi pedangnya untuk melawan, tetapi kekuatan destruktif udara hitam itu terlalu kuat, seketika tubuhnya merasakan sakit yang tajam.

"Habis sudah, akankah aku juga mati?" Henea merasa sedikit putus asa.

Namun, sekejap kemudian, Henea merasakan sesuatu di dalam otaknya bergerak dan udara hitam yang masuk ke tubuhnya. Mereka perlahan-lahan berkumpul di otaknya melalui meridian.

"Apa itu barusan?"

Henea...

Unduh App untuk lanjut membaca

Daftar Isi

634